IPA Bab. Sistem Tata Surya

Tata Surya dan Matahari sebagai Pusatnya

Matahari merupakan pusat Peredaran benda-bendalangit. Matahari dan benda-benda langit lainnya berada dalam suatu sistem. Sistem itu disebut dengan sistem tata surya. Jadi, sistem tata surya adalah sistem yang tersusun oleh matahari sebagai pusat dan benda-benda langit yang mengelilinginya.


A.    Planet sebagai Anggota Tata Surya

Planet adalah sebuah badan yang mengedari Matahari dan mempunyai massa cukup besar untuk membentuk bulatan diri dan telah membersihkan orbitnya dengan menginkorporasikan semua objek-objek kecil di sekitarnya. Dengan defi nisi ini, Tata Surya memiliki delapan planet: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, dan Neptunus.

1.    Merkurius

Merkurius adalah planet terdekat dari Matahari serta juga terkecil. Merkurius tidak memiliki satelit alami. Merkurius adalah planet terkecil di dalam tata surya dan juga yang terdekat dengan Matahari dengan kala revolusi 88 hari dan kala rotasi 59 hari.

2.    Venus

Venus adalah planet terdekat kedua dariMatahari setelah Merkurius. Venus tidak memiliki satelit alami. Periode revolusi planet Venus 225 hari dan periode rotasi 243 hari.

3.    Bumi

Bumi (1 SA dari Matahari) adalah planet bagian dalam yang terbesar dan terpadat, satu-satunya yang diketahui memiliki aktivitas geologi dan satusatunya planet yang diketahui memiliki mahluk hidup.70% bagian bumi ditutup oleh air sedangkan 30%bumi ditutupi oleh daratan. Kala revolusi 365 hari dan kala rotasi 1 hari (24 jam).

4.    Mars

Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari. Planet ini sering dijuluki sebagai “planet merah” karena tampak dari jauh berwarna kemerah kemerahan. Mars memiliki 2 satelit alami ; Phobos dan Deimos. Periode revolusi planet Mars: 687 hari, dan rotasi 24 jam 37 menit.

5.    Yupiter

Yupiter sebagian besar terdiri dari hidrogen dan helium. Periode revolusi planet Jupiter: 4.333 hari (11 tahun 315 hari), periode rotasi 9 jam 55 menit).

6.    Saturnus

Saturnus adalah sebuah planet di tata surya yang dikenal juga sebagai planet bercincin, dan merupakan planet terbesar kedua di tata surya setelah Jupiter. Saturnus berevolusi dalam waktu 29,46 tahun. Saturnus juga berotasi dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 40 menit 24 detik.

7.    Uranus

Uranus adalah planet ke-7 dari matahari. Planet yang paling ringan di antara planet-planet luar. Periode revolusi planet Uranus: 88 hari, uranus memiliki kala rotasi 17 jam 15 menit.

8.    Neptunus

Neptunus memiliki kala rotasi 16,1 jam dan kala revolusi 164 tahun 9 bulan.

 

B.    Benda Langit dalam Sistem Tata Surya

1.   Satelit

satelit memiliki pengertian yaitu benda langit yang bergerak mengitari sebuah planet.

Terdapat 2 jenis satelit, yaitu:

                  i.     Satelit alam, yaitu satelit yang sudah ada dalam tata surya. Contohnya adalah bulan yang merupakan satelit alam dari bumi.

                 ii.     Satelit buatan, yaitu satelit yang dibuat oleh manusia dan diluncurkan dengan menggunakan roket. Satelit buatan dibuat untuk fungsi tertentu, misalnya untuk komunikasi, pemetaan, monitor cuaca, dan lain sebagainya. Contoh satelit buatan adalah satelit Palapa milik Indonesia.

2.   Meteor, Metorit, dan Meteoroid

Di angkasa, banyak sekali benda-benda langit berukuran kecil yang tidak mempunyai lintasan tertentu. Benda-benda ini bergerak bebas di angkasa dengan kecepatan tinggi. Benda ini disebut meteoroid.

3.   Komet

Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit yang berbentuk sangat lonjong. Komet menyerupai bintang. Komet sering disebut orang bintang berekor,

4.   Asteroid

Asteroid merupakan bongkahan batu langit dan sisa logam dengan ukuran beragam dan tak beraturan sisa pembentukan tata surya di masa lalu.

  

C.    Rotasi dan Revolusi Pada Bumi

1.    Rotasi Bumi

Rotasi Bumi adalah pergerakan Bumi pada porosnya. Artinya, Bumi selalu berputar sambil mengelilingi Matahari mulai dari arah barat ke timur. Meskipun bumi berputar, namun penduduk bumi tidak merasakan adanya perputaran ini. Hal ini dikarenakan adanya gravitasi bumi dan kecepatan rotasi bumi yang sangat cepat. Sehingga, penduduk bumi tidak merasakan adanya perputaran ini.

Kejadian-kejadian akibat rotasi bumi yaitu :

a.    Terjadinya Siang dan Malam

b.    Adanya Perbedaan Waktu di Berbagai Daerah

c.    Gerak Semu Harian Matahari

d.    Pembelokan Arah Arus Laut

e.    Perbedaan Percepatan Gravitasi Bumi

2.    Revolusi Bumi

Revolusi bumi adalah gerakan bumi mengelilingi matahari sesuai garis edarnya. Waktu yang dibutukan bumi untuk mengelilingi matahari disebut kala revolusi bumi. Lamanya waktu yang dibutuhkan bumi untuk mengelilingi matahari untuk satu putaran adalah 365 1/4 hari. Biasanya, dalam satu tahun digenapkan menjadi 365 hari.

Beberapa dampak dari revolusi bumi, diantaranya:

a.    Adanya Perbedaan Lamanya Waktu Siang dan Malam

b.    Adanya Gerak Semu Tahunan Matahari

c.    Adanya Perubahan Musim

d.    Adanya Perubahan Rasi Bintang

  

D.    Gerhana Bulan dan Gerhana Matahari

Gerhana adalah peristiwa di mana sinar matahari terhalang oleh bulan atau bumi.Sehingga, bulan atau bumi itu tidak mendapatkan sinar dari matahari. Gerhana yang sering terjadi adalah gerhana bulan dan gerhana matahari.

1.    Gerhana Bulan

Gerhana bulan terjadi ketika kedudukan matahari, bumi, dan bulan membentuk garis lurus. Kedudukan bumi berada di antara bulan dan matahari. Kamu dapat melihat posisi gerhana bulan pada gambar dibawah ini.

Ada dua macam gerhana bulan, yaitu gerhana bulan total dan gerhana bulan sebagian. Gerhana bulan total terjadi ketika posisi bulan berada pada umbra bumi sehingga bulan tertutup penuh oleh bayangan bumi. Adapun gerhana bulan sebagian ketika hanya setengah bagian bulan masuk ke dalam umbra bumi.

Ada beberapa dampak saat Terjadinya Gerhana Bulan diantaranya:

a.    Pasang Surut Air Laut terjadi

b.    Gangguan kehidupan makhluk hidup

c.    Cuaca sangat ekstrim

d.    Pemicu seismic

e.    Malam semakin gelap

2.    Gerhana Matahari.

Gerhana matahari adalah kejadian dimana matahari tertutup oleh bulan karena pada saat itu posisi matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus. Sehingga ketika gerhana matahari tersebut terjadi, kondisi bumi akan gelap gulita.

Berikut adalah jenis- jenis gerhana matahari yang tebagi menjadi tiga:

1.    Gerhana matahari total

Gerhana matahari total ini terjadi apabila saat puncak gerhana, piringan matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan bulan.

2.    Gerhana matahari Sebagian

Gerhana matahari sebagian ini terjadi apabila piringan bulan di saat puncak gerhana hanya menutup sebagian dari piringan matahari saja.

3.    Gerhana matahari cincin

Gerhana matahari cincin ialah gerhana matahari yang terjadi apabila piringan bulan pada saat puncak gerhana hanyamenutup sebagian dari piringan matahari.


 Ayo Berlatih, kerjakan soal-soal di bawah ini !

PENILAIAN HARIAN


SELAMAT BELAJAR
*** Fight everything and rise ***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Matematika Volume dan Luas Permukaan Tabung

Matematika Volume, Luas Permukaan Kubus dan Balok